Perusahaan Penerbangan Rute Penerbangan Ke Bali

Kabar baik untuk Pariwisata: Maskapai Internasional Indonesia Garuda Indonesia berencana membuka penerbangan langsung dari Paris, Los Angeles, San Francisco, New Delhi & Mumbai ke tujuan terkenal Bali.

Menantikan rencana Bali New Normal, rencana ini sejalan dengan keinginan Gubernur Bali untuk membuka perbatasan ke Pariwisata Internasional mulai 11 September.

Direktur Utama Garuda Irfan Setiaputra menyatakan maskapai saat ini sedang mengkaji rencana dengan Kementerian Pariwisata tentang kemungkinan hal itu terwujud.

“Garuda dan Kementerian Pariwisata telah sepakat bahwa satu-satunya cara untuk mendongkrak kunjungan wisatawan asing adalah dengan melakukan penerbangan langsung ke Denpasar. Semoga kami dapat melewati krisis ini dan memulai penerbangan langsung dari negara-negara yang memiliki kemampuan belanja yang besar ”

“Kami juga akan menyesuaikan jadwal untuk mengakomodasi wisatawan dengan kedatangan pagi dan sore hari, sehingga mereka dapat menghabiskan sebagian besar waktu mereka di pulau.”

Bali saat ini perlahan-lahan memulai kembali pariwisata domestik & aktivitas lokal, dan pembukaan pariwisata internasional di masa depan akan menjadi berita bagus bagi perekonomian, yang tentunya di Bali sangat bergantung pada pariwisata.

Indonesia masih dapat berbuat lebih banyak untuk memfasilitasi wisatawan Tiongkok. Tantangan utama adalah meningkatkan jumlah penerbangan langsung dan maskapai berbiaya rendah antara Cina dan Indonesia. Garuda Indonesia telah secara resmi membuka rute baru dari Bandara Internasional Ngurah Rai Bali ke ibukota provinsi Sichuan, Chengdu. Pada 2016, Garuda memiliki 25 persen porsi penerbangan antara Tiongkok dan Indonesia.

Layanan Bali-Chengdu akan berjalan empat kali seminggu. Penerbangan dari Bali yang sudah ditawarkan Garuda mencakup rute ke Beijing, Guangzhou, dan Shanghai. Orang Cina dapat bepergian ke luar Bali ke tujuan-tujuan seperti Yogyakarta, Makassar, Manado, dan Labuan Bajo dan mendapatkan penerbangan domestik.Warga Cina menyumbang jumlah kedatangan wisatawan terbesar di kepulauan ini, mengalahkan Singapura, Malaysia, dan Australia, yang selalu berada di urutan teratas dalam daftar.

Bali adalah tujuan utama dan Cina adalah pasar prioritas untuk meningkatkan kedatangan selama tiga tahun ke depan.

Garuda Indonesia berencana untuk mengembangkan 10 tujuan perjalanan baru selain Bali.