Online

KTT ASEAN 2023

Bali Tourism May 04, 2023
bali-home-immo-ktt-asean-2023

Indonesia Menjadi Tuan Rumah KTT ASEAN 2023 di Labuan Bajo

 

Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-42 akan diselenggarakan di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, yang terkenal dengan panorama alamnya yang menakjubkan. Acara utama akan diselenggarakan pada tanggal 9-11 Mei 2023.

 

Apa itu KTT ASEAN?

 

KTT ASEAN adalah pertemuan para pemimpin dari sepuluh negara anggota Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) yang diadakan setiap tahun untuk membahas berbagai isu regional dan global. KTT ini merupakan badan pembuat kebijakan tertinggi negara-negara Asia Tenggara dan bertujuan untuk mempromosikan kerja sama dan integrasi regional, pertumbuhan ekonomi, serta perdamaian dan stabilitas di kawasan ini.

 

KTT ASEAN pertama kali diadakan pada bulan November 1976 di Bali, Indonesia. Sejak saat itu, KTT ASEAN telah diadakan setiap tahun, dengan setiap negara anggota bergantian menjadi tuan rumah. Pada tahun 2023, Indonesia akan menjadi tuan rumah KTT ASEAN untuk kelima kalinya, dengan Labuan Bajo sebagai tempat penyelenggaraan acara bergengsi ini.

 

Rapat antara delegasi negara ASEAN

 

Photo by ASEAN 2023

 

Persiapan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN 2023

 

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno, menyatakan bahwa terdapat 38 hotel, mulai dari akomodasi bintang 5 hingga bintang 3, dengan total kapasitas lebih dari 1.500 kamar. Selain itu, terdapat berbagai jenis penginapan, termasuk homestay, kos-kosan, dan rumah sewa, yang semakin populer di kalangan wisatawan domestik.

 

Sandiaga Uno juga menyebutkan bahwa akomodasi Live on Board (LOB) atau hotel terapung juga tersedia sebagai alternatif. Ada 26 kapal yang tersedia yang dapat menampung hingga 4.200 orang, mulai dari kapal pinisi tradisional hingga kapal wisata lainnya.

 

Kapal Phinisi akan menjadi opsi penginapan selama KTT ASEAN 2023

 

The unique Phinisi ship will be converted as additional lodgings following the high demand.

Photo by Travel Indonesia

 

Penyelenggara telah menyiapkan 20 restoran dan kafe yang direkomendasikan sebagai destinasi kuliner serta 40 UMKM lokal yang telah dikurasi.

 

Bandara Komodo Labuan Bajo telah menyiapkan 7 packing stand, 4 pesawat berbadan sempit, dan 2 pesawat baling-baling, dengan luas terminal penumpang 14.000 meter persegi dan kapasitas 1,1 juta penumpang. Maskapai Garuda Indonesia melayani penerbangan setiap hari, dengan dukungan dari Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, dan Bandara El Tari Kupang.

 

Labuan Bajo terkenal dengan matahari terbenam dan komodo, dengan lokasi dan destinasi wisata yang dipersiapkan untuk KTT ASEAN ke-42. Area ramah pejalan kaki di sepanjang Jalan Soekarno-Hatta, tepi pantai, dan Puncak Waringin mencakup rute sepanjang 4 km. Pesta Rakyat Karnaval Jalanan, bazaar kuliner, musik, dan pertunjukan budaya akan menarik 3.000 pengunjung.

 

Pink Beach di Labuan Bajo

 

Pink Beach in Labuan Bajo.

Photo by Afif Ramdhasuna on Unsplash


 

Dampak KTT ASEAN 2023

 

Kunjungan 11 Kepala Negara ASEAN akan membawa 550 orang delegasi. Selain itu, ada juga panitia dan petugas dari Kementerian atau Lembaga terkait sebanyak 300-500 orang, ditambah dengan pasukan keamanan sebanyak 1.300 orang. Jumlah ini saja sudah diperkirakan akan membawa dampak ekonomi yang besar bagi masyarakat Labuan Bajo.

 

Diperkirakan akan ada perputaran uang bernilai sekitar Rp 5 triliun selama KTT ASEAN berlangsung. Masyarakat setempat telah merasakan manfaat langsung dari acara ini, di mana akomodasi di daerah tersebut telah penuh dipesan untuk mengantisipasi KTT.


 

Keindahan Laguna di Pulau Padar, Labuan Bajo

 

The stunning lagoon in Padar Island of Labuan Bajo.

Photo by Travel Indonesia

 

Untuk mengakomodasi masuknya wisatawan, penduduk setempat memanfaatkan rumah mereka dan kapal Phinisi tradisional sebagai penginapan selama puncak acara. Beberapa bahkan tinggal bersama kerabat mereka untuk menyediakan rumah mereka untuk disewakan kepada wisatawan.

 

112 UMKM Labuan Bajo telah dilatih dalam pemasaran digital dan desa wisata oleh pemerintah dan Bank Indonesia. Pembangunan infrastruktur seperti Waterfront Marina, Tana Mori, dan Puncak Waringin oleh sektor swasta juga berkontribusi pada pariwisata lokal. Pembangunan ini tidak hanya akan bermanfaat bagi KTT ASEAN 2023, namun juga meningkatkan ekosistem pariwisata Labuan Bajo dalam jangka panjang.

 

KTT ini akan menjadi momentum untuk memperkuat pariwisata dan UMKM di Labuan Bajo sebagai salah satu dari 5 Destinasi Pariwisata Super Prioritas Indonesia.

 

Ringkasan

 

Secara keseluruhan, KTT ASEAN 2023 di Labuan Bajo diharapkan dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi industri pariwisata, khususnya bagi masyarakat lokal. Sebagai prioritas pemerintah untuk pengembangan pariwisata, Labuan Bajo diperkirakan akan mengalami pertumbuhan yang signifikan di masa depan, termasuk di sektor akomodasi dan persewaan. 


Dengan pertumbuhan yang diantisipasi dalam industri pariwisata Labuan Bajo, sekarang adalah saat yang tepat untuk menjajaki peluang investasi di daerah tersebut. Jelajahi properti pilihan kami di Labuan Bajo yang menawarkan potensi investasi yang menjanjikan.

Share This Article

KTT ASEAN 2023

Table of Content

Topic Tags